Damkar Kota Manado Gelar Pembentukan dan Pengukuhan Relawan

Indeks5718 Dilihat

MONITORSULUT,MANADO – Pemerintah Kota Manado resmi membentuk dan mengukuhkan Relawan Pemadam Kebakaran sebanyak 40 orang, yang dipimpin oleh Asisten 1 Bidang Pemerintahan, Julises Oehlers,Selasa, 23 Juli 2024, ini turut dihadiri oleh Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), William Wongkar, dan Kepala Bidang Penanggulangan dan Pencegahan Kebakaran, Drs Jackson Lombogia.

Dalam sambutannya, Julises Oehlers mengungkapkan apresiasinya terhadap komitmen 40 relawan yang telah bersedia mengemban tugas penting ini. “Pembentukan relawan pemadam kebakaran ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap bencana kebakaran di Kota Manado,” ujar Oehlers.

Oehlers juga menjelaskan bahwa sebagai relawan wajib membaktikan diri kepada orang lain dalam situasi terjadi kebakaran.

“Dalam membaktikan jadi relawan, nyawa kita bisa terancam. Jadi perlu ada sarana dan pelatihan dalam menghadapi kebakaran,” jelasnya

Menurutnya, sinergi dinas kebakaran dengan masyarakat masing-masing harus berjalan baik.

Selain itu wajib dipahami soal golden time yang harus direspon cepat baik untuk penyelamatan harta, benda dan nyawa.

“Pemberian diri kita harus benar- benar ikhlas, dan harus kita sosialisasikan kepada tetangga kita. Jadi sekarang peristiwa kebakaran bukan hanya bergantung kepada dinas kebakaran tapi langsung kepada relawan,” jelasnya

Dia berharap apapun yang terjadi ke depan dapat diambil tindakan cepat sebelum datang pemadam kebakaran.

Sementara William Wongkar, dalam kapasitasnya sebagai Plt Kadis Damkar, menyatakan bahwa keberadaan relawan ini akan sangat membantu tugas-tugas pemadam kebakaran, khususnya dalam situasi darurat yang membutuhkan penanganan segera.

“Relawan ini akan mendapatkan pelatihan khusus untuk memastikan mereka siap menghadapi berbagai tantangan di lapangan,” jelas Wongkar.

Sementara itu, Drs Jackson Lombogia menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam penanggulangan dan pencegahan kebakaran. “Dengan adanya relawan yang terlatih, kami berharap dapat menekan angka kejadian kebakaran dan meminimalisir dampak yang ditimbulkannya,” kata Lombogia.

Sebanyak 40 relawan yang dikukuhkan pada acara tersebut telah menjalani serangkaian pelatihan intensif mengenai teknik pemadaman kebakaran, penanganan bahan berbahaya, serta prosedur evakuasi.

Mereka diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam upaya penanggulangan kebakaran di berbagai wilayah di Kota Manado.

Acara pengukuhan ditutup dengan sesi foto bersama dan simulasi penanggulangan kebakaran, yang memperlihatkan kesiapsiagaan dan keterampilan para relawan dalam menghadapi situasi darurat.(team)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *