Mitra, MONITORSULUT.com – Melalui Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Frangky Wowor mengucapkan turut berbela sungkawa atas kejadian teror bom yang terjadi di Surabaya dan mengakibatkan terjadinya korban jiwa, Minggu (13/5).
Wowor berharap, masyarakat yang ada di Mitra tidak akan terprovokasi dengan kejadian tersebut, dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.
“Dengan adanya kejadian teror bom yang terjadi di Surabaya, sangat diharapkan agar masyarakat Mitra tidak terprovokasi, mari kita serahkan kasus tersebut kepada pihak yang berwajib untuk menangani dan menelusuri, siapa dalang dibalik pengeboman tersebut,” ujar Wowor.
Woworpun menambahkan, sebagai pemerintah mengajar agar tetap berdoa dan berharap agar kejadian yang serupa tidak akan terjadi lagi. Karena yang menjadi modal utama adalah Kerukunan agama serta rasa kekeluargaan dan kebersamaan yang tinggi antar pemeluk agama dan kepercayaan di Kabupaten Mitra.
“Marilah kita tetap menjaga persatuan dan kesatuan di daerah kita. Kita sama-sama menjunjung tinggi rasa kekeluargaan diantara pemeluk agama agar tetap tercipta rasa persaudaraan. Dan terus mengaktifkan pos keamanan lingkungan di desa. Dan kepada Camat, Hukum Tua serta Lurah, agar mewajibkan para pendatang untuk dapat melaporkan diri kepada pemerintah setempat,” ucap Wowor. (James)