MONITORSULUT——- Menjelang pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Sulawesi Utara di Kota Manado, panitia resmi merilis rute serta tata teknis Parade Defile kontingen yang akan berlangsung di Stadion Klabat, Rabu (19/11).
Parade ini menjadi salah satu rangkaian yang paling ditunggu, karena melibatkan seluruh kabupaten/kota peserta Porprov.
Panitia menegaskan bahwa jumlah peserta defile setiap kontingen dibatasi maksimal 50 orang. Seluruh peserta diwajibkan tiba di tribun timur Stadion Klabat paling lambat satu jam sebelum acara dimulai.
Barisan peserta akan mulai bergerak dari sisi kiri panggung utama pada pukul 17.30 WITA, kemudian mengelilingi lintasan stadion sebelum mengambil formasi di lapangan.
Prosesi defile menjadi bagian dari Opening Ceremony Porprov yang dijadwalkan dimulai pukul 18.00 WITA.
Setiap kabupaten/kota difasilitasi papan nama dan bendera daerah oleh panitia. Kontingen juga diperbolehkan membawa atribut tambahan sepanjang tidak mengganggu jalannya parade.
Barisan defile nantinya akan bergerak dua banjar ke belakang mengikuti jalur yang telah ditetapkan.
Panitia juga menegaskan bahwa kendaraan pribadi tidak diperkenankan memasuki area stadion. Seluruh peserta yang diantar harus langsung turun dan melanjutkan perjalanan menuju titik kumpul.
Untuk memudahkan penyusunan barisan, urutan defile telah ditetapkan sebagai berikut,
Kabupaten Kepulauan Talaud
Kabupaten Kepulauan Sangihe
Kabupaten Kepulauan Sitaro
Kabupaten Minahasa Utara
Kota Bitung
Kabupaten Minahasa
Kota Tomohon
Kabupaten Minahasa Selatan
Kabupaten Minahasa Tenggara
Kabupaten Bolaang Mongondow Timur
Kabupaten Bolaang Mongondow
Kota Kotamobagu
Kabupaten Bolaang Mongondow Utara
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
Kota Manado
Area parkir bagi peserta dan tamu diarahkan ke God Bless Park/Taman Berkat Boulevard. Panitia juga membuka layanan informasi melalui PIC Parade Defile atas nama Eka (0821-9208-9546).
Dengan seluruh kesiapan yang dimatangkan, Parade Defile Porprov XII Sulawesi Utara dipastikan menjadi momen pembuka yang meriah dan merepresentasikan kekayaan budaya serta sportivitas dari seluruh daerah peserta.
(Yulia)
