Pemprov Sulut Fasilitasi 2500 Lowongan Pekerjaan lewat Bursa Kerja

MONITOR Sulut – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulut menggelar Job Fair 2019 atau pameran bursa Tenaga Kerja, untuk memfasilitasi pencari kerja dalam mencari jenis pekerjaan sesuai kemampuan.
Kegiatan yang didukung penuh Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wagub Drs Steven OE Kandouw (OD-SK) ini pun membuka sekitar 2500 lowongan pekerjaan bagi warga Sulut dalam sektor retail,  perhotelan,  asuransi, perbankan,  jasa hiburan,  industri,  finance dan investasi.
Kegiatan ini pun dibuka Gubernur Olly Dondokambey, yang diwakili Asisten II Setdaprov Sulut Rudy Mokoginta di pusat perbelanjaan kawasan ITC Manado, Selasa (06/08/2019) kemarin.
Asisten Rudy Mokoginta mengatakan dalam rangka mewujudkan program operasi daerah selesaikan kemiskinan (ODSK) menuju Sulut Hebat. Pemprov melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Daerah Sulut menggelar Job Fair 2019.
“Kegiatan seperti Ini dalam upaya menekan angka pengangguran di daerah ini. Ini langka yang sangat strategis untuk mengentaskan kemiskinan demi terwujudnya Sulut Hebat yang bebas dari kemiskinan,” ungkap Mokoginta.
Mokoginta meminta kepada para pencari kerja (Pencaker) manfaatkan peluang ini.
Mokoginta menegaskan kepada para perusahaan yang mengikuti ajang Job Fair, agar dalam perekrutan tenaga kerja harus sesuai formasi yang ada dan tenaga lokal yang harus diakomodir sesuai lowongan yang ada.
Selain itu dirinya berharap kegiatan Job Fair saat ini tidak hanya dilaksanakan oleh pemerintah provinsi saja namun Kab Kota juga harus mebggelar kegiatan seperti ini.
“Sehingga sinergitas bisa berjalan dengan baik sesuai harapan pak Gubernur dan Wakil Gubernur menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran yang ada di wilayah bumi nyiur melambai Sulawesi Utara,” tandas Mokoginta.
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Utara Erny Tumundo mengatakan Job Fair Ini bertujuan untuk membantu perusahaan mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.
Tumundo menyebutkan Job Fair ini juga untuk mencari tahu kualitas pencaker serta membantu mengurangi angka pengangguran di Sulut.
Tumundo berharap agar para pencaker dapat memanfaatkan peluang dalam pameran bursa tenaga kerja ini secara maksimal.
Ditambahkan Tumundo, Job fair atau bursa tenaga kerja ini dilaksanakan setiap tahun agar ada sinergitas sehingga angkatan kerja di Sulut dapat memperoleh pekerjaan sesuai dengan bidang pengetahuan dan ketrampilannya.
Untuk diketahui Job Fair sudah 50 Perusahaan yang siap mengikuti Job Fair dengan total lowongan pekerjaan yang disediakan sebanyak 2500 lowongan. Pelaksanaan Job Fair akan berlangsung hari ini tanggal 6-7 Agustus 2019.(Stv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *