BOLTIM, MonitorSulut – Dalam rangka penyampaian rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Tahun 2017, oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltim dengan resmi menggelar rapat Paripurna pada, Selasa (17/04/2018).
Agenda Paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Boltim Marsaoleh Mamonto, dihadiri oleh Bupati Boltim Sehan Salim Landjar, Wakil Bupati Boltim Rusdi Gumalangit, Wakil Ketua DPRD Boltim Sumardia Modeong, Wakil Ketua DPRD Boltim Antonius Muaya, segenap Anggota DPRD Boltim, seluruh Asisten Setda Boltim, SKPD, para Camat, Sangadi, Mewakili Danramil Kotabunan, dan Kapolsek Urban Kotabunan.
Marsaole Mamonto memimpin Paripurna ini memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati karena telah menyerahkan LKPJ Tahun 2017 tepat waktu.
“Usai Paripurna penyampaian rekomendasi DRPD dilakukan, selanjutnya DPRD Boltim akan menggelar paripurna penyampaian LKPJ Bupati tahun 2017,” jelasnya.
Selanjutnya, Ketua Panitia Khusus DPRD Boltim, Samsudin Dama penyampaikan, sesuai Pasal 71 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang menyebutkan bahwa Kepala Daerah berkewajiban menyampaikan LKPJ kepada DPRD.
“Sehubungan dengan hal tersebut, DPRD memberi catatan dan rekomendasi kepada Kepala Daerah sebagai suatu rangkaian dari berbagai aspirasi, informasi serta hasil evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah untuk menjadi masukan bagi upaya perbaikan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat,” ucap Samsudin.
Lanjutnya, seluruh unsur Pemerintahan telah secara maksimal merealisasikan serangkaian program kerja yang telah ditetapkan. Hanya saja masih terdapat beberapa SKPD yang kegiatan realisasinya dilapangan belum terlalu maksimal.
“Diantaranya soal ketersediaan obat-obatan di beberapa Puskesmas, penanggulangan wabah penyakit, ketersediaan sarana prasarana di sektor pendidikan dan beberapa pekerjaan infrastruktur jalan,”
ungkapnya.
Tak hanya itu, pada kesempatan tersebut Samsudin juga meminta agar kiranya Pemkab Boltim dalam hal ini Bupati sekiranya dapat memperhatikan mengenai penanganan bencana kebakaran yang sering terjadi di Boltim.
“Mengingat musibah kebakaran sering terjadi dan nyaris menghanguskan rumah warga, maka sebaiknya Bupati dapat melakukan pengadaan mobil pemadam kebakaran yang modern. Minimal dengan adanya mobil ini, dampak dari musibah kebakaran akan tertanggulangi dengan segera,” pinta Samsudin. (man/advetorial)
