MONITORSULUT,Sangihe- Ribuan pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sangihe nomor urut 2, Michael Thungari dan Tendris Bulahari (Tuari), memadati Boulevard Tahuna pada Sabtu (23/11/2024). Meski diguyur hujan deras selama lebih dari empat jam, massa tetap bertahan dengan semangat membara, selaras dengan tagline pasangan ini: “Membangun Bersama Rakyat” (Membara).
Michael Thungari, yang juga seorang tokoh muda yang dikenal energik, menyampaikan apresiasinya kepada para pendukung.
“Rasa terima kasih saya tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Kehadiran kalian semua di tengah hujan deras adalah bukti nyata bahwa Sangihe memiliki masyarakat yang penuh ketulusan dan semangat juang luar biasa,” ungkap Thungari di atas panggung, disambut gemuruh sorakan massa.
Dalam pidato utamanya, Michael menekankan pentingnya persatuan dalam keberagaman. Ia mengingatkan bahwa kemajuan Kabupaten Kepulauan Sangihe hanya bisa dicapai jika masyarakat saling mendukung tanpa memandang perbedaan.
“Daerah kita adalah rumah bagi semua, tanpa membedakan agama atau latar belakang. Mari kita jadikan toleransi sebagai dasar untuk membangun masa depan yang lebih baik,” tegasnya.
Kampanye ini juga menjadi ajang bagi pasangan Tuari untuk memperkenalkan program unggulan mereka, mulai dari mendorong peran generasi muda dalam ekonomi kreatif hingga penguasaan teknologi informasi.
Michael mengajak anak-anak muda untuk bangkit dan menjadi penggerak perubahan.
“Fotografi, konten kreator, musik, olahraga, semua ini adalah potensi besar anak muda Sangihe. Kami berkomitmen untuk memberikan ruang bagi kalian berkarya,” katanya.
Tak hanya itu, Michael juga menggagas Festival Teluk Tahuna, sebuah perhelatan budaya dan hiburan yang dirancang untuk memperkenalkan keindahan Sangihe sekaligus mempererat kebersamaan masyarakat.
“Festival ini bukan hanya tentang hiburan, tapi tentang memperlihatkan ke dunia luar betapa indah dan kaya budaya Sangihe,” tambahnya.
Meski hujan deras mengguyur sejak awal acara, semangat pendukung pasangan Tuari tidak surut sedikit pun. Bahkan, momen ini dianggap sebagai simbol kekuatan dan keteguhan dalam mendukung pasangan nomor urut 2 menuju masa depan Sangihe yang lebih cerah.
“Semangat kalian adalah alasan kami terus berjuang. Bersama-sama, kita akan membangun Sangihe yang sejahtera, berbudaya, dan membanggakan,” tutup Michael dengan suara lantang yang menggetarkan hati ribuan pendukungnya.
Hujan deras mungkin membasahi tubuh, tetapi tidak dengan semangat. Kampanye ini membuktikan bahwa dukungan kepada pasangan Tuari tidak hanya menyala, tetapi juga menyatukan ribuan hati demi masa depan Sangihe. (Moy)
