MONITOR Sulut – Kerja hebat terus dilakukan Dinas Pangan Daerah Provinsi Sulut dipimpin Plt Kadis Drs Roike Kodoati dalam mendukung program ODSK dengan menggelar bazar pangan murah, Sabtu (22/10/2022)
Dikatakan Plt Kadis Kodoati bahwa ini merupakan petunjuk Gubernur dan Wagub agar pemerintah hadir ditengah masyarakat, seperti saat ini bersama Gereja GMIM Kinamang Kairagi 2 menggelar bazar pangan murah bagi jemaat dan warga sekitar.
Lanjut Plt Kadis Roike didampingi Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Franky Tintingon bahwa kegiatan bazar pangan murah dilakukan karena kenaikan harga beberapa komoditas pangan terutama pangan pokok/strategis serta terjadinya fluktuasi pasokan dan harga pangan yang berakibat ketidakpastian harga pangan baik di tingkat produsen maupun konsumen, dimana dalam eskalasi lebih luas akan mempengaruhi inflasi pangan. Sehingga Dinas Pangan Daerah Provinsi Sulut lewat instruksi Gubernur dan Wagub Sulut menegaskan Dinas Pangan utuk terus berupaya untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan pangan.
Ditambahkan Kadis Roike, ini merupakan tindak lanjut dari hasil pantauan harga di pasar bersehati sebagai satu pasar patokan inflasi di Sulut, dimana semua harga terkendali.
“Bazar Pangan Murah ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjamin stabilitas harga dan penyediaan pasokan pangan bagi masyarakat dengan harga wajar, “jelas Kodoati seraya menambahkan ini bukti nyata Gubernur dan Wagub dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat terutama yang berhubungan dengan sembako.
Ditambahkannya pula adapun komoditas yang kami sediakan adalah: Beras dengan harga Rp 9000/Kg, Minyak Rp 13.000/liter, Gula Rp 13000/kg, Bawang merah Rp 32.000/kg, Bawang putih Rp 22.000/kg, Daging ayam Rp 28.000/ekor, Telur ayam Rp 50000/baki
Ditambahkan Kadis Kodoati, melalui kesempatan yang baik ini saya sampaikan terima kasih kepada Ketua Jemaat Pendeta Christina Weken Tanor dan Jemaat Kinamang yang telah bersama memfasilitasi kegiatan Bazar Pangan Murah ini, diharapkan dengan adanya kegiatan Bazar Pangan Murah ini, bisa membantu masyarakat dalam membeli bahan pangan pokok/strategis yang murah dan berkualitas.
Sementara itu Pdt Christina Weken Tanor menyatakan terima kasih serta bersyukur atas perhatian Gubernur melalui kantor dinas pangan Provinsi Sulawesi Utara dengan mengikuti prosedur yang ditunjuk dan kami direspon hari ini terjadwalkan kunjungan tim untuk menggelar pasar murah yang dimaksud akan menolong anggota jemaat yang adalah warga masyarakat.
Ditambahkan pendeta, program ini sangat membantu serta berharap dapat terus berlanjut gelar pasar murah ini, karena dari sisi ekonomi mereka mendapat bantuan langsung serta harganya berbeda dengan pasar-pasar tradisional atau di pasar swalayan. (**)