MONITOR SULUT,Boltim–Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) kamis (27/6/19) hari ini mulai pelayanan administrasi pencairan Dana Desa (Dandes) tahap dua. Hal ini sesusi penyampaian Kepala Dinas PMD Boltim, Slamet Riyadi Umbola. SE.
Menurutnya, dandes bersumber dari APBN tersebut telah masuk ke Kas daerah Boltim sejak senin pekan lalu,
“Jumlah Dandes tahap dua ini sekitar Rp 2,9 miliar lebih.”kata Umbola.
Dia pun mengingatkan, agar proses pencairan dandes ini lancar kemudian penuhi ketentuan yang ada,
“Pemdes wajib masukkan laporan realisasi penggunaan dandes tahap 1, realisasi sudah diatas 50 persen serta surat pertanggungjawaban (SPJ) tahap 1 harus lengkap.”terangnya.
Senada Kepala Bidang Pemdes Fitra Damopolii S.Ip berujar, dari 80 desa yang ada tinggal desa bangunan yang belum.
“ADD tahap satu masih desa bangunan yang belum tapi dokumen administrasi sudah di input, tnggal di laksanakan tapi SP2D belum ada.”bebernya.
Ia pun meminta, pemdes percepat pencairan dandes tahap 2 dan berharap tahun anggaran 2020 akan lebih baik.
“Dandes sebenarnya bulai mei itu sudah disalurkan tapi agak telat karena desa malas laporan konsolidasi realisasi tahun anggran 2018 tahap 1,2,3. Upayakan tahun ini cepat agar 2020 aman dan jangan malas karna itu kepentingan desa,kami hanya bisa memberikan pendampingan dan humbauan,jika terlambat kegiatan desa juga ikut terlambat.”katanya
“Sementara untuk pencairan Alokasi Dana Desa tahap dua sudah di atas 40 desa.”tutupnya
(IK)
