Mitra, MONITORSULUT.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) bersama BPOM Manado menggelar kegiatan advokasi kelembagaan desa terkait koordinasi lintas organisasi perangkat daerah bersama perangkat desa/kelurahan, yang secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Robby Ngongoloy bersama Kepala Bapeda Djony Ronsul dan Helny Ratuliu, Selasa (17/4).
Kepala Balai Besar POM Manado Rustyawati menyatakan, pertemuan ini ditekankan pada advokasi kelembagaan desa dalam rangka Gerakan Keamanan Pangan Desa (GKPD). Dan ini pun merupakan langkah awal pelaksanaan program GKPD, dengan dilakukan advokasi dan koordinasi bersama Pemkab melalui OPD terkait, guna pemilihan desa/kelurahan di mana telah dicanangkan tiga desa. Serta intervensi program GKPD yaitu Desa Belang Kecamatan Belang, Desa Wongkai Kecamatan Ratahan Timur dan Kelurahan Lowu Kecamatan Ratahan.
“Dalam Pelaksanaan kegiatan bimbingan teknis kader keamanan desa yang nantinya akan bertugas melakukan bimbingan teknis tentang keamanan pangan kepada komunitas desa/kelurahan. Sebagai upaya mensukseskan program GKPD, dan diakhir kegiatan dilakukan monitoring evaluasi proses maupun kemajuan pelaksanaan program,” ucap Rustyawati.
Sementara itu, Sekda Mitra Robby Ngongoloy mengatakan, keamanan pangan akan menimbulkan masalah kesehatan terhadap masyarakat, serta akan berdampak terhadap perubahan konsumsi pangan.
“Keamanan pangan sangat berperan penting dalam meningkatkan perdagangan pangan yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian dari masyarakat Mitra,” ungkap Ngongoloy.
Ngongoloypun menambahkan, selama ini Pemkab Mitra melalui berbagai instansi secara maksimal akan melakukan berbagai usaha dalam menjaga keamanan pangan lewat penerapan keamanan pangan di seluruh rantai pangan. Yakni meliputi produksi, distribusi dan konsumsi. Sehingga semua lini terjamin keamanannya.
“Pemkab Mitra memberikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak BBPOM atas kepedulian dalam rangka pengawasan serta advokasi sehingga dapat memperkuat kapasitas dalam aspek keamanan pangan di Mitra. Karena sangat penting bagi kita untuk saling berkoordinasi dan tetap menjaga sinergitas. Dan kegiatan ini bisa memberikan manfaat yang positif untuk kemajuan Mitra,” tutur Ngongoloy. (James)
