Badan Narkotika Nasional RI Gelar Workshop Ketahanan Keluarga Anti Narkoba di Sulut

MONITORSULUT,MANADO – Dalam upaya memerangi peredaran narkoba yang semakin mengancam negara, Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia menyelenggarakan Workshop Ketahanan Keluarga Anti Narkoba. Deklarasi perang melawan narkoba ini digaungkan dalam acara yang berlangsung di Hotel Luwansa Manado Senin (12/6/2033).

Workshop tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, Kepala BNN RI, Komjen Pol Dr Petrus Golose, Forkopimda Provinsi Sulut, narasumber, serta peserta lainnya.

Gubernur Sulawesi Utara menyampaikan selamat datang kepada Kepala BNN Petrus Golose di Sulut dan menyatakan bahwa masalah narkoba menjadi ancaman serius bagi negara. Beliau menekankan pentingnya peran keluarga dalam mencegah penyebaran narkoba, mengingat keluarga memiliki peran yang sangat krusial dalam mencegah peredaran narkoba. “Sebab surga ada di telapak kaki ibu,” ungkap Gubernur.

Gubernur Sulut juga mengucapkan terima kasih atas acara yang digagas oleh Kepala BNN Petrus Golose, yang melibatkan secara langsung peran ibu-ibu dalam pemberantasan narkoba. Gubernur berharap kegiatan ini dapat meluas ke seluruh kabupaten/kota di Sulut, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat Sulut, terutama keluarga yang menjadi target untuk memberantas narkoba di daerah tersebut.

Gubernur Sulut juga menekankan pentingnya peran serta ibu-ibu dalam acara ini, karena mereka dapat memberikan masukan yang berharga terkait pencegahan narkoba.

Kepala BNN RI, Petrus Golose, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Forkopimda Sulut yang telah mendukung kegiatan ini.

Menurutnya, kegiatan ini secara spesifik melibatkan ibu-ibu agar mereka dapat menghadapi dan menyampaikan pesan dalam penanggulangan narkotika.

Petrus Golose menyoroti peningkatan pengguna narkotika di kalangan perempuan di perkotaan, serta adanya kasus kurir wanita Indonesia yang dihukum di luar negeri.

Selain itu, ia juga menunjukkan bahwa terdapat kenaikan jumlah mahasiswa dan pelajar yang menggunakan narkoba sebesar 1,3 persen. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya meningkatkan ketahanan keluarga sebagai upaya pencegahan narkoba.

Sebagai Kepala BNN, Golose berfokus pada bagaimana BNN dapat mencegah dan meningkatkan ketahanan keluarga sebagai salah satu langkah untuk memerangi narkoba. Ia menyebutkan bahwa BNN telah berupaya memutus rantai pasokan narkotika.

“Kami BNN berusaha memutus suplay narkotika dari golden triangel, maupun golden crescent dan south Amerika. Namun paling penting buat saya sebagai leding institusi narkoba bagaimana kita mencegah dan meningkatkan ketahanan keluarga,” pungkasnya.(yulia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *