MONITOR SULUT, Boltim – Harga sembilan bahan pokok (Sembako) di bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah naik drastis, menekan itu Pemerintah daerah melalui Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DisperindagKop dan UKM) Kabupaten Boltim, bakal gelar pasar murah. Hal itu sesuai penyampaian Kabid Perdagangan Disperindag Kop UKM, Arhans Daud, rabu (8/5).
Menurutnya, sebanyak 2.500 paket natural bersubsidi bakal dijual Disperindagkop dan UKM di tujuh kecamatan di Boltim.
“Rencananya pasar murah akan dilaksanakan mulai Senin 13 Mei sampai 17 Mei 2019. Setiap kecamatan akan disediakan 400 paket bahan natura yakni mentega 1 kg, gula pasir 1 kg, susu, tepung 1 kg dan minyak kelapa 1 liter.”terangnya.
Harga satu paket Rp 114 ribu, namun kata Argans, telah disubsidi 30 persen oleh pemerintah daerah. Sehingga dijual kepada masyarakat menjadi Rp 80 ribu rupiah perpaket.
“Intinya kami mengelar pasar murah, untuk mengatasi kebutuhan warga di bulan ramadhan,”ujarnya
Lanjut dikatakan Arhans, ada tujuh kecamatan yang akan menjadi titik penjualan yakni Tutuyan, Kotabunan, Motongkad, Nuangan, Modayag, Modayag Barat dan Mooat.
Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM (DisperindagKop dan UKM) Boltim, Ramlah Mokodompis mengatakan anggaran yang dikeluarkan untuk pasar murah Rp 96,9 juta rupiah. Kegiatan pasar murah setiap tahun dua kali dilakukan bulan ramadhan dan Natal.
“Kami berusaha agar warga Boltim, baik Muslim maupun Kristen bisa merayakan hari raya dengan lancar,”ujar Mokodompis.
“Setiap tahun ada juga pasar murah yang digelar oleh Provinsi Sulut. Tahun ini hanya ada satu titik di desa Togid.”tambahnya (IK)