Sanny: Periksa Kepsek Perampok Dana BOS

berita terbaru, Bitung1169 Dilihat

MONITOR Sulut, Bitung – Pihak kepolisian maupun kejaksaan didesak agar mengusut dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) disejumlah sekolah di Kota Bitung.

“Jangan hanya kasus dugaan suap atau pemerasan yang dilakukan oleh oknum Sekdis terhadap para kepala sekolah saja, tetapi praktik mengebiri dana BOS yang diduga dilakukan sejumlah kepala sekolah juga harus diusut”, ungkap aktivis senior pemerhati pendidikan Sanny Kakauhe, Senin (29/3).

Sebab, lanjut Sanny, penyimpangan dana BOS di sejumlah sekolah di Bitung itu sudah berlangsung lama tanpa bisa disentuh oleh hukum.

“Masyarakat menghendaki praktik-praktik perampokan dana BOS yang sudah sekian lama menggurita itulah salah satu penyebab mundurnya kualitas pendidikan di kota Bitung sehingga nyaris kehilangan kepercayaan terhadap pemerintah penyelenggara pendidikan,” tandasnya.

Tidak itu saja, berbagai keluhan siswa, orang tua dan guru serta tenaga kependidikan terhadap praktik pemangkasan dana BOS yang dilakukan para kepala sekolah itu, telah cukup menyengsarakan.

“Setidaknya diusut mulai dari dua atau tiga tahun anggaran belakangan ini. Kita jangan berkompromi dengan praktik-praktik para kepala sekolah yang tidak bermoral dan bermental korup yang menghisap hak-hak siswa, guru dan tenaga kependidikan”, ujar Sanny juga mantan dedengkot LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA).

Sanny juga membeberkan ada sejumlah Kepala SD, SMP, SMA yang sangat kuat terindikasi mengebiri dana BOS.

“Sekolah-sekolah besar seperti SMP dan SMA merupakan lahan empuk dan subur tempat berkembangnya praktik korupsi dana BOS. Dan kami siap membantu aparat hukum untuk mengungkao praktik korupsi dana BOS di Bitung”, pungkasnya. (wilson)