MONITORSULUT—— Menyikapi meningkatnya aktivitas warga di sekitar jaringan listrik, PLN UID Suluttenggo dan UP2D Suluttenggo memperkuat sosialisasi keselamatan dengan metode kunjungan langsung. Program ini bertujuan memastikan masyarakat memahami bahaya kelistrikan yang kerap terjadi tanpa disadari.
General Manager PLN UID Suluttenggo, Usman Bangun, mengapresiasi antusias warga menerima edukasi.
“Kami ingin masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup untuk melindungi diri dan lingkungannya,” tutur Usman.
Manager UP2D Suluttenggo,
Muhammad Ariamudin, yang ikut terjun ke lapangan menjelaskan bahwa kejadian berbahaya sering bermula dari hal sederhana.
“Menyalakan peralatan dengan kabel bertumpuk, memasang reklame dekat kabel, atau tidak memeriksa instalasi bertahun-tahun—semuanya berisiko,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, tim K3L memberikan panduan praktis, termasuk imbauan tidak bermain layangan dekat jaringan, menjaga jarak aman, hingga pentingnya berkoordinasi dengan PLN saat melakukan aktivitas yang berpotensi menyentuh kabel listrik. Ariamudin juga mengingatkan bahwa laporan potensi bahaya dapat dikirimkan melalui aplikasi PLN Mobile.
PLN berharap semakin banyak warga memahami dan menerapkan prinsip keselamatan ketenagalistrikan agar lingkungan tetap aman serta suplai listrik berjalan andal.
