MONITORSULUT,MANADO —–Ajakan untuk hidup lebih peduli terhadap pangan kembali digaungkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. Melalui Dinas Ketahanan Pangan Daerah, Gerakan “Stop Boros Pangan” digulirkan bersama Tim Penggerak PKK Sulut yang diketuai oleh Ani Wandariani Selvanus, istri Gubernur Sulut Yulius Selvanus.
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, Ibu Ani menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat terhadap kebiasaan konsumsi yang kerap berlebihan. Ia mengingatkan bahwa setiap sisa makanan yang terbuang adalah bentuk nyata dari ketidakpedulian terhadap sesama.
“Masih banyak saudara kita yang berjuang menahan lapar. Karena itu, mari mulai dari rumah kita sendiri. Ambil makanan secukupnya dan habiskan tanpa sisa,” ujarnya.
Menurutnya, gerakan Stop Boros Pangan bukan sekadar ajakan moral, tetapi langkah konkret menuju ketahanan pangan berkelanjutan. Dengan pengelolaan bahan pangan yang lebih efisien, masyarakat dapat berperan menjaga keseimbangan lingkungan sekaligus menekan potensi kerugian ekonomi.
Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulut, Dr. Frangky Tintingon, mengapresiasi dukungan penuh TP-PKK Sulut. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus melanjutkan kampanye ini sebagai bagian dari program prioritas Gubernur Yulius Selvanus dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay.
“Gerakan ini bukan sekadar slogan, tapi budaya baru yang harus kita tanamkan bersama,” tutup Tintingon.
(yulia pricilia)
