MONITORSULUT —–Sebagai jurnalis yang telah bermitra dengan PLN sejak tahun 2008 ketika program listrik pintar masih menjadi proyek percontohan, saya memiliki kesempatan panjang untuk menyaksikan bagaimana wajah ketenagalistrikan Indonesia berubah dari waktu ke waktu.
Perjalanan panjang itu memberikan pengalaman mendalam tentang bagaimana sebuah perusahaan layanan publik bertransformasi dari era analog menuju ekosistem digital yang kini semakin matang.
Selama lebih dari satu dekade mengikuti berbagai program, kebijakan, dan aktivitas lapangan PLN, saya menyadari bahwa setiap berita yang saya tulis bukan sekadar laporan teknis, melainkan potret perjalanan energi yang memengaruhi kehidupan masyarakat dalam berbagai lapisan.
Salah satu pengalaman peliputan yang paling berkesan adalah melihat bagaimana PLN terus menghadirkan listrik di daerah-daerah terpencil.
Dari pesisir hingga dataran tinggi, saya menyaksikan sendiri bagaimana listrik mengubah wajah kehidupan. Anak-anak bisa belajar lebih nyaman, usaha kecil mulai berkembang, dan aktivitas masyarakat berlangsung lebih produktif.
Upaya elektrifikasi ini tak pernah mudah. Petugas harus menembus medan yang rumit, mengangkut material berat, bahkan bekerja hingga larut malam. Namun kehadiran listrik yang akhirnya menyala memberi bukti bahwa setiap tantangan dibalas dengan manfaat besar bagi warga.
Peliputan mengenai modernisasi layanan PLN menjadi salah satu fase penting yang saya ikuti. Dari masa token listrik pintar pada 2008 hingga kini kehadiran PLN Mobile, saya melihat perubahan besar dalam cara masyarakat berinteraksi dengan layanan kelistrikan.
PLN Mobile hadir sebagai solusi cepat, praktis, dan lebih efisien. Keluhan pelanggan bisa ditindaklanjuti lebih cepat, transaksi menjadi mudah, dan informasi penggunaan listrik dapat dipantau kapan saja. Banyak pelanggan yang mengaku kini merasa lebih aman dan terbantu dengan hadirnya layanan digital tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, fokus liputan bergeser ke isu keberlanjutan. Upaya PLN untuk memperluas pemanfaatan energi rendah emisi menjadi langkah penting dalam menjawab tantangan perubahan iklim.
Meski proses transisi energi bersih ini masih panjang, berbagai inisiatif yang diluncurkan PLN menunjukkan komitmen kuat untuk menghadirkan sistem listrik masa depan yang lebih ramah lingkungan namun tetap andal.
Dari berbagai kunjungan lapangan dan dokumentasi kegiatan sosial PLN, saya melihat sisi kemanusiaan yang sering luput dari sorotan publik.
Di tengah bencana atau kondisi darurat, petugas PLN tak hanya bertugas memulihkan jaringan, tetapi juga membawa kepedulian memberikan bantuan, menguatkan warga, dan hadir sebagai bagian dari masyarakat.
Dimensi sosial ini menunjukkan bahwa PLN bukan hanya entitas teknis, tetapi juga lembaga yang berperan dalam memperkuat solidaritas di berbagai daerah.
Dalam peliputan dunia industri dan investasi, saya menyaksikan bagaimana kolaborasi PLN dengan berbagai mitra membuka ruang pertumbuhan ekonomi.
Keandalan listrik menjadi fondasi berkembangnya kawasan industri, UMKM, hingga sektor pariwisata.
Setiap kerja sama menghadirkan inovasi dan efisiensi, yang dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat dalam bentuk lapangan kerja dan peningkatan aktivitas ekonomi.
Catatan ini merupakan rangkuman perjalanan saya sejak 2008 hingga kini perjalanan seorang jurnalis yang mengikuti langkah PLN dari masa transformasi awal hingga fase modernisasi dan keberlanjutan.
Lebih dari sekadar rangkaian berita, ini adalah rekam jejak tentang bagaimana energi membentuk kehidupan, bagaimana dedikasi para petugas menghadirkan terang, dan bagaimana perubahan terus digerakkan demi masa depan yang lebih baik.
Energi, bagi saya, selalu menjadi cerita tentang manusia.
Oleh: Yulia Walandouw
Jurnalis Monitorsulut






