MONITORSULUT—Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, banyak individu berjuang mencari titik keseimbangan antara mengejar ambisi karir, mengelola tanggung jawab finansial, dan menemukan kedamaian spiritual.
Konsep “hidup seimbang” kini telah menjadi definisi baru dari sebuah kesuksesan, melampaui sekadar pencapaian materi.
Menjawab kebutuhan holistik ini, BCA Syariah memperkenalkan BSya, sebuah aplikasi mobile banking yang dirancang dengan filosofi mendalam: “Menemani Langkah Penuh Berkah”.
Ini bukan sekadar slogan, melainkan sebuah prinsip desain yang tertanam dalam setiap fiturnya, menawarkan solusi terintegrasi bagi masyarakat modern.
Filosofi “Menemani Langkah” menandakan sebuah kehadiran yang konstan, andal, dan dapat dipercaya dalam setiap jenjang kehidupan finansial nasabah. Visi ini diartikulasikan secara jelas oleh pimpinan BCA Syariah, yang memposisikan BSya bukan sebagai alat, melainkan sebagai mitra.
“Menemani Langkah menggambarkan rasa teman terdekat dan terpercaya dalam setiap langkah perjalanan,” ujar Direktur BCA Syariah, Ina Widjaja.
Pernyataan ini mengubah konsep abstrak “menemani” menjadi sebuah hubungan emosional yang konkret. Filosofi “sahabat” ini diterjemahkan ke dalam pengalaman pengguna yang mengutamakan kenyamanan dan aksesibilitas.
BSya diposisikan untuk selalu ada, mulai dari saat menerima gaji pertama, membayar secangkir kopi di pagi hari, hingga merencanakan tujuan hidup yang besar seperti menunaikan ibadah Haji.
Dirancang khusus untuk generasi muda yang melek teknologi dan mendambakan efisiensi, BSya memastikan semua kebutuhan perbankan dapat diakses kapan pun dan di mana pun, menjadikan manajemen keuangan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari ritme kehidupan sehari-hari.
Esensi “Penuh Berkah”
Jika “Menemani Langkah” adalah tentang proses, maka “Penuh Berkah” adalah tentang tujuan.
Makna ini menyentuh aspek yang lebih dalam dari sekadar transaksi finansial. Ini adalah sebuah harapan dan komitmen bahwa setiap langkah yang diambil tidak hanya mendatangkan keuntungan materi, tetapi juga membawa kebaikan dan manfaat bagi sesama.
Ina Widjaja menjelaskan makna di balik frasa ini, “Sedangkan penuh berkah merefleksikan harapan agar setiap perjalanan hidup membawa manfaat dan kebaikan,” tambahnya.
Pernyataan ini menjadi jembatan antara fitur finansial dan dampak sosial-spiritual yang ingin dicapai.
BSya secara cerdas mengintegrasikan pemenuhan kewajiban ibadah dan kegiatan amal ke dalam aktivitas finansial harian.
Aplikasi ini menjadi jembatan untuk menyalurkan kebaikan dengan fitur pembayaran Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) yang mudah diakses, serta memfasilitasi niat suci lainnya seperti pendaftaran setoran haji dan pelaksanaan Kurban.
Inovasi seperti fitur autodebet Zakat yang dapat diaktifkan saat pembukaan rekening online mengubah tindakan beramal dari yang semula membutuhkan usaha sadar menjadi sebuah kebiasaan yang terintegrasi dan berjalan otomatis.
Filosofi “Menemani Langkah Penuh Berkah” lebih dari sekadar strategi branding; ia merupakan inti dari pendekatan BCA Syariah untuk mengatasi tantangan yang lebih besar. Ina Widjaja secara terbuka mengakui bahwa “Literasi daripada perbankan syariah ini relatif masih rendah”.
Dia juga menekankan peran krusial media dalam membentuk pemahaman publik dan menginspirasi masyarakat bahwa perbankan syariah bisa menjadi bagian dari “keseharian yang modern, inklusif, dan tetap penuh berkah”.
Dalam konteks ini, filosofi BSya berfungsi sebagai narasi utama yang mudah dipahami dan menarik secara emosional. Ia menyederhanakan konsep syariah yang terkadang dianggap kompleks menjadi sebuah janji persahabatan dan keberkahan, yang secara efektif berfungsi sebagai jembatan edukasi untuk menarik segmen pasar yang lebih luas dan beragam.
Dengan panduan visi dari kepemimpinannya, BSya berhasil memposisikan dirinya lebih dari sekadar aplikasi mobile banking. Ia adalah sebuah pilihan sadar untuk menjalani kehidupan yang lebih bermakna dan seimbang. BSya mengajak penggunanya untuk memandang manajemen keuangan bukan sebagai tugas rutin, melainkan sebagai bagian integral dari perjalanan hidup untuk meraih keberkahan sejati.
(Yulia Pricilia)