MONITORSULUT,MANADO – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Manado, Jumat (24/06) menggelar kegiatan Intervensi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba, di Granada Cafe Sario Manado.
Adapun Peserta 20 orang terdiri dari 10 keluarga masing-masing keluarga 2 orang (1 orangtua 1 anak SMP).
Hadir sebagai Narasumber Dra Neivi Lenda Pelealu,MSi sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Manado.
Dalam pemaparannya, Pelealu menyampaikan bahwa program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba merupakan program penguatan keluarga sebagai benteng terdepan dalam menanggulangi penyalahgunaan narkoba
“Keluarga merupakan unit dasar masyarakat yang berperan penting dalam menghasilkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas,” ujar Pelealu
Banyak masalah sosial yang terjadi berawal dari kegagalan atau ketidakberfungsian keluarga. Sehingga menimbulkan berbagai implikasi baik segi sosial, ekonomi dan lainnya
“Sebagai contoh saja adanya perdagangan orang, kekerasan dalam rumah tangga, seks bebas dan juga penyalahgunaan Narkoba di kalangan remaja,” ucap Lenda.
Peran orang tua sangat diperlukan, orang tua harus mempunyai kemampuan komunikasi yang efektif dalam merespon remaja juga peka terhadap perubahan yang terjadi pada remaja.
“Jadi kata kuncinya ketidakmampuan orang tua berkomunikasi dengan anak remaja menjadi faktor utama rapuhnya ketahanan keluarga”, terang Pelealu
Pelelau, juga memberikan kiat-kiat dalam menguatkan ketahanan keluarga yaitu Menyadari bahwasannya fungsi keluarga diantaranya untuk saling melengkapi kekurangan masing-masing, Mengedepankan komunikasi efektif dalam menyelesaikan permasalahan dilingkungan keluarga, serta Membiasakan musyawarah dalam setiap mengambil keputusan.
“setiap keluarga diberikan kemampuan dan keterampilan dalam memahami tekanana teman sebaya dan hubungan keluarga sehingga Membantu para orangtua dan anak-anak untuk bergembira bersama dan lebih saling mengenal satu sama lain, Membantu para orangtua balajar bagaimana anak-anak mereka mengatasi tekanan teman sebaya, Menunjukkan kepada anggota keluarga bahwa menggunakan keterampilan yang mereka pelajari akan membantu mereka meraih mimpi, Mendorong keluarga bicara bersama tentang waktu untuk bersama”,ujar Lenda.
Sementara di sesi games anak anak mengucapkan janji untuk membangun ketrampilan dan kebaikan diri.
“kami adalah anak-anak yang kuat yang membangun ketrampilan dan kebaikan diri sehingga kami akan memiliki masa depan yang baik”, ungkap anak anak yang hadir dalam kegiatan intervensi pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba.(yulia)