MONITORSULUT,MANADO – Dalam Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia yang diselenggarakan di Universitas Sam Ratulangi, Rektor Universitas, Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie M.Eng. IPU. ASEAN Eng, membacakan sambutan penting dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim.
Dalam sambutannya, Menteri Nadiem Anwar Makarim menekankan nilai pentingnya kemerdekaan yang harus diperjuangkan oleh bangsa Indonesia.
Beliau mengingatkan bahwa kemerdekaan Indonesia tidak datang sebagai hadiah dari bangsa asing, melainkan hasil dari pengorbanan jiwa dan raga para pendahulu. Dalam konteks saat ini, perjuangan itu terus diteruskan melalui konsep “Merdeka Belajar.”
Implementasi Kurikulum Merdeka telah memberikan keleluasaan dalam proses belajar-mengajar, baik bagi peserta didik maupun pendidik. Dalam empat tahun terakhir, perjuangan untuk mewujudkan Merdeka Belajar semakin menunjukkan betapa pentingnya kerja sama dan gotong royong dalam memajukan sistem pendidikan Indonesia.
Menteri Nadiem Anwar Makarim mengajak seluruh masyarakat pendidikan untuk terus memelihara semangat perjuangan para pendahulu dalam mewujudkan Merdeka Belajar. Hal ini dianggap sebagai fondasi penting bagi pendidikan modern yang akan membawa Indonesia ke masa depan yang lebih cemerlang.
Upacara peringatan kali ini tidak hanya merayakan sejarah kebangkitan Indonesia tetapi juga menyoroti komitmen untuk terus bergerak maju dalam mencapai kemerdekaan sejati dalam pendidikan. Semangat “Merdeka Belajar” menjadi pendorong utama dalam proses ini, memastikan bahwa generasi muda Indonesia dapat bersaing di tingkat global.(yulia)
