MONITOR Sulut – Layanan penyedia sarana dan prasarana kota kreatif sangat penting, sehingga dengan program ODSK khususnya sektor pariwisata membutuhkan pemikiran dan ide sehingga pengembangannya dapat memberikan nuansa baru bagi masyarakat. Hal ini diungkapkan Kadisparda Sulut Henry Kaitjily melalui Sekdis Dolli Korengkeng saat membuka kegiatan, Rabu (14/04/2022)
Lanjut Korengkeng, pengembangan Kota Kreatif merupakan salah satu strategi untuk mencapai arahan Presiden untuk menjadikan ekonomi kreatif sebagai tulang punggung perekonomian nasional.
Dikatakannya pula, Kota Kreatif berperan untuk mendukung ekosistem kondusif dalam pengembangan ekonomi kreatif. Untuk itu, pengembangan Kota Kreatif haruslah dilakukan secara bersama-sama dan sinergi oleh lintas pemangku kepentingan yang melibatkan Pemerintah baik pusat maupun daerah, komunitas kreatif sebagai representasi masyarakat, akademisi dan para pelaku usaha.
“Kami percaya kunci utama pengembangan Kota Kreatif adalah keterlibatan lintas pelaku, yaitu pemerintah, komunitas, akademisi dan pelaku usaha (quadruple-helix) dalam berbagi tugas dan peran, sehingga menghasilkan upaya yang kolaboratif dan sinergis dalam penumbuhkembangan dan pemanfaatan kreativitas dan inovasi”, pungkas Sekdis Korengkeng mewakili Kadisparda Sulut.
Kegiatan ini dipandu presenter ternama di Sulut Donny Aray dengan narasumber akademisi serta kepala dinas kabupaten/kota. (Stv)
