Bupati Sumendap Serahkan Dokumen Lahan Hibah Kantor Kejari Mitra

berita terbaru, Mitra436 Dilihat

 

 

Mitra, MONITORSULUT.com.  – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH segera menghadirkan Kejaksaan Negeri (Kejari) di Bumi Patokan Esa. Sehingga hal ini akan menambah kelengkapan penanganan masalah hukum yang sebelumnya diawal tahun 2020, Kepolisian Resort (Polres) sudah berada di wilayah Mitra dan berkantor di Kelurahan Tosuraya Ratahan.

Untuk sementara, kepastian pengadaan Kantor Kejari di Mitra ditandai dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah untuk Lahan Pembangunan Kantor Kajari oleh Bupati James Sumendap dan Kepala Kejari (Kajari) Minsel I Wayan Eka Miartha SH MH, di Rimba Lamet Desa Rasi Kecamatan Ratahan, Rabu (19/02).

“Selaku Kajari Minsel, saat ini saya sudah menandatangani naskah perjanjian hibah tanah daerah dari pihak Pemkab Mitra,” ungkap I Wayan.

Apresiasi yang tinggi diberikan Kajari kepada Bupati James Sumendap yang sangat perhatian terkait pengadaan Kantor Kejari di Mitra.

“Suatu apresiasi yang sangat tinggi kepada Pak bupati Sumendap karena sangat perhatian dengan keberadaan pengadaan Kejari di Mitra. Jadi prosesnya cepat,” ucap I Wayan.

Kajari I Wayan Eka Miartha menjelaskan, sebelumnya pihak mereka telah menerima surat resmi dari pihak Kejaksaan Agung (Kejagung), meminta untuk berkoordinasi dengan pihak Pemkab Mitra agar bisa menyediakan lahan Kantor Kejari di Mitra.

“Berdasarkan hal tersebut sehingga proses dan koordinasi berjalan baik dengan pak bupati, jadinya kita menerima lahan hibah pada hari ini berluas 20.000 meter persegi yang terletak di Kelurahan Lowu, Kecamatan Ratahan dengan status hak pakai bernomor 00004. Dan statusnya sudah kami terima,” urai I Wayan.

Menurut dia, prosesnya setelah lahan dihibahkan, pihaknya akan melaporkan hal ini kepada pihak pimpinan Kejaksaan Tinggi (Kejati) di Manado.  Sedangkan untuk untuk pembangunan dikatakannya, dibutuhkan perencanaan yang matang karena sudah menyangkut anggaran.

“Akan segera kami laporkan hal ini kepada pihak pimpinan Kejati sekaligus untuk sekiranya dapat diproses ke Kejagung untuk mendapatkan persetujuan pembangunan kantor Kejari Mitra, dan segera mengoordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum Mitra untuk membantu menggambarkan bangunan gedung sesuai kultur wilayah kemudian RAB (Rencana Anggaran Belanja) dan pihak dinas sangat merespon baik. Selanjutnya ini dilaporkan kepada pihak Kejati, Kejagung untuk selanjutnya ke Kementrian terkait dalam realisasinya,” jelas Kajari I Wayan.

Kajari juga menambahkan, Saya yakin jika prosesnya berjalan baik, tahun 2021 Kantor Kejari sudah berdiri di Mitra.

“Targetnya tahun 2021 sudah berdiri. Tapi kami kembalikan lagi ke pimpinan karena sudah terkait dengan penganggaran. Namun intinya proses ini (hibah) sudah selesai, apalagi pak bupati atensinya sangatlah positif,”  ucap Kajari.

Sementara itu, Jubir Pemkab Arnold Mokonsolang menyatakan, rencana pendirian kantor Kejari di Mitra sangat disambut baik oleh pihak Bupati.

“Bupati sangat menyambut baik hal ini. Malahan dirinya memintakan untuk segera terealisasi. Makanya perjanjian naskah hibah dilakukan untuk mempercepat proses pendirian Kantor Kejari. Positifnya jika Kejari berdiri, penanganan hukum di wilayah Mitra akan semakin maksimal, apalagi kita (Mitra) sudah ada Kantor Polres,” kata Mokosolang. (James)