MONITORSULUT, Sitaro – Momen Paskah tahun ini menjadi lebih istimewa bagi umat Katolik di Paroki Santa Maria Ulu Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, dengan kehadiran langsung Bupati Chyntia Ingrid Kalangit dalam misa perayaan Paskah pada Minggu, (20/04/2025). Bupati hadir bersama sang suami, Reinol Tumbio, dan disambut hangat oleh umat serta pengurus gereja.
Perayaan misa yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin oleh Pastor Jefry Bogia. Dalam khotbahnya, Pastor Jefry mengajak umat merenungkan kisah kebangkitan Yesus Kristus dari Injil Yohanes 20:1-9. Kisah tentang penemuan makam kosong oleh Maria Magdalena itu dijelaskan sebagai simbol harapan dan kemenangan atas kematian.
Dalam sambutannya usai misa, Bupati Kalangit menyampaikan ucapan selamat Paskah kepada seluruh umat Paroki Santa Maria Ulu Siau atas nama pemerintah daerah dan keluarga besar Bupati Tumbio-Kalangit serta Wakil Bupati Makainas-Sasiwu. Ia mengajak umat untuk memaknai Paskah tidak hanya sebagai seremoni keagamaan, tetapi sebagai momentum memperkuat solidaritas sosial, toleransi, dan semangat membangun daerah.
“Paskah mengajarkan kita tentang harapan dan kebangkitan. Mari kita jadikan momen ini sebagai langkah bersama membangun Sitaro Masadada—Sitaro yang Maju, Sejahtera, Damai, dan Dahsyat,” ujar Kalangit.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak dapat dicapai tanpa keterlibatan aktif masyarakat. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, termasuk komunitas agama, sangat penting dalam mewujudkan kemajuan daerah.
“Dukungan masyarakat dan semua pemangku kepentingan menjadi kunci bagi terwujudnya Kabupaten Kepulauan Sitaro yang tangguh dan berdaya saing,” tambahnya.
Kehadiran Bupati dalam perayaan Paskah ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Sitaro dalam mendukung kehidupan beragama serta menjaga harmoni dan toleransi yang telah lama terjalin di tengah masyarakat Sitaro.