Dinas Kesehatan Sitaro Perluas Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis ke Sekolah-Sekolah

Indeks19 Dilihat

Monitorsulut.Com,Sitaro – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) melalui Dinas Kesehatan terus memperkuat komitmen dalam memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat. Tahun ini, program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) mendapat perluasan sasaran, menyentuh langsung kalangan pelajar dari tingkat SD hingga SMA di seluruh wilayah Sitaro.

Kepala Dinas Kesehatan Sitaro, Evita N.W. Janis, mengungkapkan bahwa mulai Juli 2025, setelah masa libur sekolah berakhir, kegiatan pemeriksaan kesehatan akan dilaksanakan secara serentak di semua sekolah dasar. Program ini merupakan bagian dari gerakan nasional untuk memperkuat layanan kesehatan generasi muda.

“Kalau sebelumnya PKG difokuskan bagi warga yang berulang tahun, kini kami perluas jangkauannya ke anak sekolah. Ini langkah strategis untuk memastikan tumbuh kembang anak terpantau sejak dini,” ujar Janis saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (10/07/2025).

Dinas Kesehatan melalui 13 puskesmas yang tersebar di Sitaro telah menyelesaikan pendataan sekolah serta jumlah peserta didik yang akan menjadi target program. Pelaksanaannya akan menyesuaikan dengan distribusi tenaga medis dan ketersediaan bahan medis habis pakai (BMHP).

Program PKG di sekolah ini difokuskan untuk mendeteksi dini berbagai potensi gangguan kesehatan pada anak, seperti anemia, masalah pertumbuhan, gangguan penglihatan, hingga kesehatan mental dan emosional yang sering kali luput dari perhatian baik di rumah maupun sekolah.

“Kami menargetkan seluruh siswa dari SD hingga SMA bisa terlayani. Ini bagian dari investasi jangka panjang untuk mencetak generasi sehat, cerdas, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045,” tambah Janis.

Langkah Dinas Kesehatan Sitaro ini juga merupakan tindak lanjut dari petunjuk teknis Kementerian Kesehatan RI yang menekankan pentingnya memperkuat layanan promotif dan preventif di lingkungan pendidikan. Upaya ini dinilai sama pentingnya dengan pembangunan fisik sekolah maupun pembaruan kurikulum pendidikan.

Dengan adanya program ini, diharapkan para pelajar di Sitaro mendapatkan pemantauan kesehatan yang lebih komprehensif dan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat sejak usia dini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *