Tomohon Andalkan Eco Tourism dan Agro Tourism untuk Tarik Wisatawan Asing

MONITORSULUT,TOMOHON —–Meskipun tidak memiliki pantai, Kota Tomohon tetap menjadi destinasi wisata unggulan dengan mengandalkan konsep eco tourism dan agro tourism. Keindahan alam serta sektor pertanian menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang mencari pengalaman berbeda di kota dengan udara sejuk ini.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Tomohon Judhistira Siwu, menegaskan hal tersebut dalam acara penyambutan rombongan wisatawan asal Nanjing China, yang tiba di Tomohon pada Rabu (02/04).

Siwu menekankan bahwa wisata berbasis alam dan lingkungan hidup menjadi keunggulan yang membedakan Tomohon dari destinasi lainnya.

“Tomohon menawarkan pengalaman unik dengan pariwisata yang berfokus pada kelestarian lingkungan dan sektor pertanian. Wisatawan bisa merasakan suasana alam yang asri serta melihat langsung berbagai potensi pertanian khas daerah kami,” ujarnya.

Menurut Siwu, Konsep eco tourism dan agro tourism di Kota Tomohon akan terus dikembangkan guna menarik lebih banyak wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.

Dirinyapun atas nama Pemerintah Kota Tomohon mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE atas upaya mewujudkan penerbangan Nanjing China – Manado

“Pemerintah dan masyarakat Kota Tomohon memberikan apresiasi tinggi kepada Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, atas upayanya dalam mewujudkan penerbangan ini. Dengan adanya konektivitas langsung ini, kami optimis sektor pariwisata Tomohon semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat,” ujar Kadis.

Penerbangan langsung dari Nanjing ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Tomohon serta memperkenalkan kekayaan alam dan budaya lokal ke dunia internasional.

Seperti diketahui, Judhistira Arif Karondoran Siwu, SE, MSi, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Daerah Kota Tomohon sejak 2022, memiliki rekam jejak panjang di dunia birokrasi.

Berbagai posisi strategis telah ia emban, baik di tingkat kota maupun provinsi, menunjukkan dedikasinya dalam pemerintahan, khususnya di bidang pariwisata dan komunikasi.

Kariernya dimulai di lingkup pemerintahan Kota Tomohon, di mana ia pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Perizinan Terpadu Satu Pintu (2007-2009), Kepala Bidang Anggaran di DPPKAD (2008-2010), serta Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Tomohon pada 2010. Pengalamannya di bidang kebudayaan juga terlihat saat ia dipercaya sebagai Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tomohon.

Di tingkat Provinsi Sulawesi Utara, Judhistira menempati berbagai jabatan eselon 3, termasuk sebagai Kepala Bagian Protokol Biro Umum Setdaprov Sulut (2011-2013), Kepala Bagian Humas Biro Pemhumas Setdaprov Sulut (2013-2014), Kepala Bagian Tatalaksana Biro Organisasi (2014-2016), hingga Kepala Bidang Kominfo di Dinas Kominfo Sulut (2016-2018).

Pengalamannya semakin matang ketika dipercaya sebagai Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setdaprov Sulut (2018-2019) dan kemudian menjadi Kepala Bidang Pemasaran di Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara (2019-2022).

Jabatan ini semakin mengasah kemampuannya dalam pengelolaan pariwisata, yang kemudian membawanya ke posisi saat ini sebagai Kepala Dinas Pariwisata Daerah Kota Tomohon.

Dengan latar belakang yang kuat di bidang komunikasi, administrasi, dan pemasaran pariwisata, Judhistira Arif Karondoran Siwu diharapkan mampu membawa sektor pariwisata Tomohon semakin berkembang dan bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

(yulia pricilia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *